Fiber Optik Atau Serat Optik

Penemuan transmisi serat optik telah dipikirkan sejak akhir abad 19 pada lengkap dengan wave length tahun 1881. Pada tahun 1937, Norman R French mengajukan sistem telepon optik division multiplexing. Media transmisi dibuat dari tabung dengan sebuah permukaan yang memantulkan pada sisi dalamnya. Di samping itu dia juga mengajukan kabel optik yang berisi batang – batang dari gelas kuarsa.

Serat optik menjadi sangat menarik setelah perkembangan dari semi konduktor yang pertama dan setelah Cornong Glass Work berhasil memproduksi serat optik dengan redaman 4 dB perkilometer pada tahun 1972.
Generasi pertama transmisi serat optik menggunakan cahaya dengan panjang gelombang sekitar 80 µm. Tetapi cahaya dengan panjang gelombang ini mempunyai keterbatasan untuk jarak yang jauh dan kapasitas yang besar.
Generasi kedua menggunakan panjang gelombang sekitar 1,3 µm sampai dengan 1,5 µm. Cahaya dengan panjang gelombang 1,3 µm dispersi kromatik serat sangat rendah. Dispersi kromatik serat membatasi kapasitas transmisi dan akan melebarkan pulsa yang akan dikirim. Pada 1,5 µm redaman sangat rendah, tetapi dispersi kromatik sangat tinggi.
Generasi ketiga sistem transmisi optik, memungkinkan laser dengan daya besar tidak berperan lagi untuk jarak yang jauh. Daya optik yang besar akan menyebabkan intermodulasi dan akan menyebabkan redaman yang besar bila dilewatkan kabel optik.

Susunan Serat Optik

Core
a. Terbuat dari bahan kuarsa, silica atau bahan gelas dengan indeks bias lebih besar dari cladding dengan kualitas sangat tinggi
b. Merupakan bagian utama dari serat optik karena perambatan cahaya sebenarnya terjadi pada bagian ini
c. Memiliki diameter 8µm – 50µm. Ukuran core sangat mempegaruhi karakteristik serat optik.

Cladding
a. Terbuat dari bahan gelas dengan indeks lebih kecil dari core
b. Merupakan selubung dari core
c. Hubungan indeks bias antara core dan cladding akan mempengaruhi perambatan cahaya pada core ( mempengruhi besarnya sudut kritis )
d. Berfungsi sebagai cermin, yaitu memantulkan cahaya agar dapat merambat ke ujung lainnya

Coating
a. Terbuat dari bahan plastik
b. Berfungsi untuk melindungi serat optik dari kerusakan
c. Sebagai pengkodean warna

Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=3534829



Artikel Lainya..

0 komentar:

Posting Komentar